Sabtu, 05 Juli 2025

Beres-beres Melibatkan Anak Dirumah Ternyata Banyak Bangeut Lho Manfaatnya Yuk Simak

Sebagai seorang ibu saat ini kegiatan  aku benar-benar full time di rumah. Mengurus segala hal yang menjadi kewajiban seorang ibu. Detail pekerjaan ibu basicly pastinya sama kalau ada beda di maklum lah ya. Masak, beres-beres, nyuci piring ,nyiram tanaman , pel lantai , cuci  baju, setrika banyak bangeut kan pekerjaan ibu RT. 2 tahun yang lalu masih slow ngerjain kerjaan rumah , nah akhir-akhir ini tuh anak 3 tahunku sudah mulai ingin include ngerjain juga. 

Repot  sih haha, lagi nyuci dia main air, lagi cuci piring dia nimbrung juga, lagi ngejemur mau bantuin juga, lucu tapi sih . Setelah nya aku coba cari tahu , awalnya nyari tahu tentang ( ini anak aku teh kenapa ya ? aktiv banget  hehe )  tapi nyangkut di manfaat terkait anaku yang ingin selalu ngikutin aktivitas ibunya, tenyata  banyak ya manfaat nya melibat kan anak di keseharian kita melakukan  pekerjaan rumah . Berikut beberapa manfaatnya :

  • Mengenal kegiatan beres-beres itu sebuah kegiatan yang positiv : jelas tentunya semua kegiatan yang dikerjakan dirumah itu dampaknya positive. Dalam percakapan selalu bertanya " bu kenapa ini diberesin? piring nya kotor harus di cuci ya bu ?  kenapa di pel lantainya ? . Berbagai pertanyaan dia lontarkan , pastinya sebagai ibu aku jawab sesederhana mungkin agar bisa bisa dipahami anaku. Contoh nya ini di beresin rumah nya biar rapi dan nyaman  , piring kotor ya tentunya harus di cuci supaya  bersih tidak ada kuman jadi biar kita sehat
  • Bounding kita dengan anak lebih erat : Ketika  beres-beres di rumah  , aku memang tidak selalu melibatkan anak sebenarnya karena  suka riweuh. Namun dalam beberapa kesempatan dia suka inisiatip ingin terlibat melakukan kegiatan keseharian ku alias bantu beres-beres. Ketika melakukan kegiatan bersama tersebut aku ingetin " ade hati-hati" dan ternyata dia pun  melakukan hal yang sama "ibu hati-hati juga ya" tersenyum dong. Ada komunikasi terbuka antara anak dan ibu itu sangat baik menurut aku pribadi.
  • Melatih daya ingat : kegiatan sebagai ibu rumah tangga setiap harinya mungkin cenderung sama , mulai pagi sampai ketemu malam lagi. Ketika anak di ikut sertakan dia akan mengingat step-step kegiatan  orang tuanya. Ketika ada yang miss atau beda akan kembali bertanya. Anaku suka tanya ko ibu belum cuci piring , ko ibu belum nyiram. |Secara tidak langsung anak mengingat apa yang setiap hari kita lakukan. Aku kaget  , pas dia bilang " ko ibu belum nyuci ?" , ya masa cuci tiap hari
  • Belajar fokus : Nama nya juga anak kecil, pernyataan ini kalau digunakan tepat waktu itu ya      benar. Anak-anak terutama toddler mungkin tidak sepanday orang dewasa dalam melakukan kegiatan sehari-harinya. Aku seneng , plus was was juga ketika anaku ikut bantuin, secara masih  toddler. Ketika ingin membantu  ibunya , dia terlihat berusaha benar melakukannya.
  • Ruang bersenang-senang : Dia mah happy kalau diajak beres-beres , apalagi berhubungan dengan air , another level happiness kayaknya buat anaku. 
  • membangun kebiasaan baik : Sebagai orang tuangin anak nya mandiri. Mandiri melakukan hal-hal baik. Terutama hal-hal basic dalam kehidupan dia. 
  • Media study and fun : Belajar mah dimana aja ya bun , beres- beres juga ruang belajar buat anak dan orang tua.
Masih banyak sebetulnya manfaatnya ketika kita melibatkan anak dalam kegiatan sehari-hari kita. Diatas mungkin hanya beberapa , ada plus minus juga sebenarnya namun kita fokus ke plusnya ya tanpa melupakan minusnya. Semoga anak-anak kita bertumbuh dan berkembang , plus bahagia.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pakai Aplikasi Lalamove Ternyata Worth It Juga Buat Wirausahawan

Ada istilah jaman now itu harus up to date perihal apapun, contohnya soal transfortasi serba online  pastinya. Sedikit sharing soal transpor...