Jumat, 25 April 2025

Review Buku Design a Better Me Penulis Bobby Hartono

Judul buku :

 Design a Better Me ( Ihktiar Pribadi Yang Lebih Baik )

Penulis    : 

Bobby Hartono

Editor    : 

 Edi  Warsidi

Desainer isi     :

Novend

Cetakan     : Ke 1

Jumlah Halaman     : 154 Halaman

Nomo ISBN         : 978-623-89391-7-6

Penerbit     :  CV Instan Grafika Sejahtera

Wajib punya buku yang satu ini , soalnyaa kenapa kaya refleksi diri.

 


" Pahami diri Kita"

Jujur ya kadang lupa sama diri sendiri, kadang juga kita juga enggak tahu siapa sebenarnya diri ini. Suka merasa gitu gak ?Awal baca memang langsung merenung tiba-tiba  karena di halaman pertama sudah membahas  tentang memahami diri.  Bab pertama ini kayanya kunci dari buku ini, yang mana penulis mengajak untuk  memahami terlebih dahulu siapa diri kita a.k.a diri sendiri. 

Saya pribadi menyadari bahwa  pengenalan diri ini memang sebuah proses. Melewati  banyak moment itu ternyata mempengaruhi dan membentuk siapa kita. Dalam buku " design a better of me " penulis menjelaskan juga mengenai sebuah nilai . Nilai ini kalau saya tangkap sebagai prinsip yang mana ini akan kita pegang. Nantinya akan menjadi pondasi diri kita. 

Part akhir di bab ini ada semacam game atau ice breaking yang mengintruksikan kita  harus menulis mengenai nilai atau prinsip versi kita. Pasti beda -beda ya kan setiap individu. Nanti temen-temen bisa tulis di halaman kosong nya. 

                                                            "Menyadari Pola Pikir"

Pola pikir itu menentukan dan mempengaruhi next aksi yang akan kita lakukan. Dijelaskan oleh penulis bahwa menyadari pola pikir penting adanya dalam kehidupan sehari-hari kita. Akan muncul 2 pola pikir ketika kita dihadapkan dalam suatu kondisi pertama pola pikir tetap  fixed mindse) kedua pola pikir berkembang atau growth mindset.  

Setelah aku baca pengertian keduanya bisa disimpulkan bahwa fixed mindset itu pola pikir standar,  yang apa adanya, dan cenderung flat. Sedangkan growth mindset adalah lebih ke pola pikir yang lebih terbuka, fleksible, dinamis . 

Bab 2 pada buku ini benar-benar memberikan kita pemahaman penting nya menyadari akan pola pikir. Ketika kita menyadari artinya kita sadar tentang bagaimana berpikir , merasakan, dan bertindak. Tentunya ini jauh melibatkan pemahaman tentang bagaimana sebuah keyakinan , sebuah pengalaman , dan lingkungan mempengaruhi cara kita memandang dunia ini. Dengan menyadari pola pikir kita, kita bisa lebih bijak dalam mengambil keputusan, mengelola emosi, dan berinteraksi dengan orang lain. Proses ini sering kali melibatkan refleksi diri, meditasi, atau teknik lain yang membantu kita menjadi lebih hadir dan sadar akan proses mental kita.

Mengubah KebiasaanMengubah Hidup 

Kebiasaan setiap orang itu tentunya memiliki perbedaan. Dari pengertianya sendiri kebiasaan memiliki arti sebuah tindakan atau perilaku yang dilakukan secara berulang-ulang atau terus menerus dan menjadi bagian dari rutinitas sehari-hari. Kemungkinan akan ada kebiasaan yang baik ataau positive dana juga kebiasaan kurang baik atau negative dalam buku  design a better me karya pa Boby ini juga dijelaskan secara sederhana sebagai gambaran. Kebiasaan terbentuk melalui proses pembelajaran dan pengulangan, sehingga lama-kelamaan menjadi otomatis dan tidak memerlukan pemikiran sadar. 

Penulis juga memberikann insight salah satu buku yang inspiratip juga mengenai habit "atomic habits"  ternyata kebisaan itu terbentuk melalui siklus sederhana :  pemicu ( cue ) , tinndakan rutinas  ( routine ) dan hadiah ( reward ). Penasaran kan detailnya , yok baca buku design a better me . Teman-teman bisa mulai ngereminder  apa saja kebiasaan sehari-harinya , terus mangga renungi aku juga setelah baca bab ke 3 dari buku ini  langsung bikin note soal kebiasaan sehari -hari. 

 "Terlihat sepele tapi kebiasaan  memiliki kekuatan untuk membangun

atau merusak hidup kita"

( Bobby Hartono )

Mengelola Emosi 

Ketitka baca di paragraf pertama di bab Mengelola Emosi , penulis memaparkann pengalaman pribadi yang sepertinya di alami semua orang termasuk saya pribadi. Pengelolaan emosi itu sebetulnya kembali ke pemegang kendali yaitu manusia itu sendiri. Ketika di berikan satu kondisi yang un ussual itu akan menimbulkan reakisi yang berbeda-beda. Kalau temen-temen tahu tentang karakter manusia di lihat dari tipe emosional itu ada 4, sanguinis ( ceria optimis ), melankolis ( sensitif ), koleris ( aktif dan mendominasi ),  dan plegmatis ( tenang dan stabil ). 

Tapi yang saya tangkap berdasarkan pengalaman juga , cenderung emosi itu di identikan oleh kebanyakan orang itu dengan marah-marah atau reaksi negatif. Padahal mah ya bukan selalu soal itu hehe. Disini pentingnya kita mengetahui mendalam  soal pengertian emosi, pengelolaan emosi seperti yang dibahas oleh pa Bobby dalam bukunya ini. Dibahas juga mengenai Kecerdasan  Emotional ini pasti sering

Mengatasi Rasa Takut dan Ketidakpastian

Rasa takut dan ketidakpastian merupakan dua hal yang sepertinya akan kita temui dalam kehidupan kitaa sehari-hari. Kalau ditanya secara personal pasti aku jawab pernah  pakai banget. Kamu juga pasti  pernah ya ? silahkan jawab  dalam hati.

Terkadang kita dihadapkan pada kondisi takut. Takut menerima perubahan, takut tidak sesuai , takut tidak nyaman dan masih banyak ketakutan lainya. Rasa takut ini sepertinya akan di alami bukan saja orang biasa, namun sampai level profesional. Normal kita merasakan rasa takut tersebut, secara otak kita dirancang untuk melindungi kita dari bahaya lebih spesifik nya rasa tidak nyaman (  Bobby Hartono). 

Dua hal ini  jangan sampai menjadi hambatan kita untuk berubah dan merubah  kearah yang lebih baik. Kita perlu menguasai pengelolaan akan dua hal tersebut. Nah di bukkunnya design a better me ada nih ada caranya di  jelaskan secara detail plus simulasi prakteknyaa.

Membangun Kebiasaan yang Berkelanjutan 

Pernah ketika jaman kuliah dosen saya pernah bilang, liat lah kebiasaan -kebiasaan orang sukses kalau kalian mau sukses. Kalimat sakral namun sering terabaikan oleh kita yang mendengar. Bab 6 buku Design a  better me ini mengangkat tema tentang kebiasaan atau habit. Kalau temen-temen baca ini linear sama bab 3 , mengubah kebiasaan mengubah kehidupan. Benang merahnya yang bisa aku tarik disini adalah mulai lah bentuk kebiasaan kebiasaan yang kecil tapi akan berpengaruh sekali kepada masa depan kita. Kalau mau bukti yuk kita mulai dari sekarang ( kata penulis buku ya hehe ).

Membentuk kebiasaan baru memang bukan hal mudah , namun jika tidak dimulai sekarang mau kapan. Saran buku ini , kalau belum bisa membentuk kebiasaan skala besar ya kita mulai dari hal-hal kecil. Hal-hal kecil inilah yang nantinya membentuk sistem kebiasaan yang membawa kita ke arah yang lebih maju.

Design  a better me cycle 

Sudah mulai ke intinya ya teman-teman. Design a better me dijelaskan oleh penulis sebagai pendekatan terstruktur untuk pengembangan diri yang diadaptasi dari metodologi design thingking.  Refleksi, identifikasi, ideasi, realisasi, dan evaluasi semunya berhubungan serta berulang secara dinamis. Dibutuhkan kemampuan untuk menganalisis setiap stepnya ya teman-teman. 5 step itu yang bisa menemukan adalah pribadi kita sendiri.  Jadi kalau mau berkembang coba kita terapkan metode diatas. Ada contoh nya ko di buku ini cara mengaplikasinya nya.

Design  a better me checklist 

Bab terakhir ini memang sudah masuk bahwa temen-temen sudah dalam versi terbaru. Selanjutnya teman –teman tinggal memantau perkembanganya setelah melaksanakan step by step yang ada di buku ini secara pribadi.

Kesimpulan 

Setelah membaca keseluruhan dari bab 1 - bab 8 buku karya pa Boby Hartono design a better me , buku ini memang cocok buat temen-temen yang ingin berproses  untuk terus upgrade diri. Penulis pun banyak  memberikan insight dalam bukunya. Hanya mungkin diantara kita itu kadang enggak tahu harus mulai dari mana. Itu  artinya kita butuh panduan atau arahan entah itu  dari seseorang secara langsung atau melaui sebuah karya tulisanya. Buku ini akan membersamai kita dalam proses menemukan versi terbaik kita dari awal kita mencari jadi diri sampai yes this is me on new best version

                                                                 Design a Better Me 

                                                ( Ihktiar Pribadi Yang Lebih Baik )

Wajib punya buku yang satu ini , soalnyaa kaya refleksi diri .

17 komentar:

  1. Penting memang merefleksikan diri sendiri sesekali. Untuk melihat apakah kita sudah berada di track yg benar. Target2 sudah sesuai atau belum, semuanya demi menjadi bagian terbaik dari diri sendiri.

    Menarik bukunya mba. Aku sendiri sejak resign, supaya hidup ga terlalu belok kiri kanan, berusaha utk bangun habit baru. Pas masih kerja kan enak yaa, udah ada arahannya. Tp kalo resign, harus kita sendiri yg bikin target dll. Makanya aku bangun kebiasaan baru, kayak workout 4x seminggu, membaca minimal 3 jam TIAP HARI. Puasa, juga ngaji. Dengan begitu hidup jd lebih terarah sih. Mungkin blm jadi kebiasaan yg mendarah daging, tp so far aku jarang utk skip kecuali memang sedang traveling. Baru deh kebiasaan tadi agak susah dilakuin

    BalasHapus
  2. Bagian emosi. Bagian perlu ditilik lebih mendalam. Belakangan aku melihat, banyak pribadi seperti kehilangan arah, karena tidak mengenal emosinya dengan baik.

    Setuju sekali kalimat emosi itu bukan hanya soal marah, tetapi lebih dari itu. Penting di kenal lebih mendalam supaya sadar dan bisa mengaturnya.

    Membaca ulasan buku ini, bagus untuk mengarahkan pribadi yang retan. Untuk lebih memahami diri dan bisa membentuknya lebih baik.
    Terima kasih ya sudah mengulas, akan jadi refrensi baik buat yang membutuhkan.

    BalasHapus
  3. Sangat menarik dan inspiratif sekali. Aku sepakat kalau kita mesti mengenali diri sendiri dengan tepat. Setelahnya terkait kebiasaan ini emang sengaruh itu buat kehidupan dan kemajuan diri. Proses bertumbuh seseorang bisa dilihat dari kebiasaan yang terus berulang.

    Buku ini ngajak kita merefleksikan diri, insightful sekali. Keren banget penulisnya, beneran kasih sebuah buku bergizi buat para pembaca.

    BalasHapus
  4. Mengelola esmosi, mengatasi ketakutan, duh itu juga kekhawatiranku.
    Ini keknya buku yang bagus dibaca jelang akhir tahun supaya awal tahun kita bisa menjadi versi diri kita yang lebih baik ya mbak.
    Soal membangun kebiasaan berkelanjutan ini keknya akan berhasil kalau kita punya target dan lingkungan yang mendukung juga. Trus kuncinya juga di konsisten dengan kebiasaan2 itu, tentu aja yang dimaksud di sini adalah kebiasaan baik yaa. Thanks insight bukunya, jadi kepengen nyari deh.

    BalasHapus
  5. Penting banget utk baca buku ini. Rekomendasi bukunya ini mengingatkanku selepas SMA yang masih bingung mau ngapain dalam hidup. Mknya aku baca buku motivasi serupa kayak gini. Tapi ini lebih lengkap dengan kondisi kekinian.

    Jadi hidup bisa lebih terarah mulai dari pola pikir hingga kebiasaan berkelanjutan yang bikin hidup kita lebih tertata sesuai tujuan. Mantap rekomendasi bukunya kak.

    BalasHapus
  6. Bukunya ini bisa jadi suntikan semangat, bahwa upgrade diri itu perlu. Entah misalnya lepas lulus sekolah, kuliah, atau baru resign dari kantor karena kontrak gak diperpanjang bisa nih mendukung agar gak pernah nyerah, dan tahu arah hidup yang ingin dicapai

    BalasHapus
  7. Mengenal diri itu memang sepenting itu biar tidak salah arah dan atau bahkan tak mengenal siapa kita sebenarnya. So, buku ini penting untuk tujuan itu, apalagi yang sedang mengalami quarter life crisis, biar tak bertambah krisis, better baca, ya

    BalasHapus
  8. Buku yang menarik. Memang mengenali diri sendiri itu penting. Jika sudah mengenal diri sendiri, maka mulai membangun kebiasaan positif yang bisa membuat diri lebih baik. Karena pada dasarnya manusia kan tidak dituntut bersaing dengan orang lain, melainkan bersaing dengan diri sendiri. Sebisa mungkin kita hari ini lebih baik daripada kita yang kemarin.

    BalasHapus
  9. Ini buku yang menarik ya karena mengubah kebiasaan itu tidak mudah apalagi yang sudah punya kebiasaan berpuluh-puluh tahun akan sangat sulit mengubahnya tapi dengan desain a better me ini pastinya bisa jadi sebuah alternatif cara yang lebih mudah untuk membangun kebiasaan positif supaya orang bisa jadi lebih baik lagi dalam hidupnya karena hidup cuma sekali kenapa tidak melakukan yang lebih baik?

    BalasHapus
  10. Iya ala bisa karena biasa, tahun lalu aku bertekad rajin jalan pagi dan tahajud Alhamdulillah dengan memaksakan diri akhirnya bisa juga walaupun nggak setiap hari.. sekarang pengen mulai lagi nulis 1 bab cerita per hari..

    BalasHapus
  11. Baca potongan tiap babnya saja sudah membuatku merasa tertampar. Hal-hal itu yang belakangan harus saya hadapi dan memang sulit. Menyadari pola pikir, mengubah kebiasaan, mengelola emosi, mengatasi rasa takut, dst. Rasa-rasanya banyak hal dari diri sendiri yang perlu ditata kembali, rasanya seperti harus baca buku ini jadi panduan :|

    BalasHapus
  12. Design a better me, kayanya aku harus baca nih buat ngurang-ngurangi kebiasaan rebahan. Wkwk.
    Memang mengubah kebiasaan itu tidak mudah, harus tekad kuat dan meminimalisir segala bentuk gangguan sekitar agar kebiasaan bagus yang sudah terbangun tetap berjalan konsisten. Wish list wajib baca

    BalasHapus
  13. Buku yang bagus sekali ini. Mengarahkan agar fokus mengenal diri sendiri dengan baik. Karena yang paling mengenal diri kita ya kita sendiri. Jadi logika setiap masalah yang dihadapi, solusinya bisa dari diri sendiri. Tapi memang harus disadari, mengenal diri secara baik dan menyeluruh itu perlu waktu dan proses. Jadi pelan-pelan saja berproses seiring dengan waktu.

    BalasHapus
  14. *Emosi itu bukan hanya soal marah, tetapi lebih dari itu. Penting dikenal lebih mendalam supaya sadar dan bisa mengaturnya*

    Aakkk noted banget ini mbaaa
    jadi inget film INSIDE OUT.
    Memamg kita kudu lebih embrace emosi dalam diri.

    BalasHapus
  15. Suka nih dengan bukunya, saya suka membaca buku seperti ini, untuk memotivasi dan mengingatkan diri ini bahwa ga ada yang ga mungkin selama kita niat, butuh pengingat semacam ini agar tetap fokus ingin jadi apa kita nanti

    BalasHapus
  16. Belum pernah euy baca ini.
    Jadi penasaran, pingin coba cari buku fisiknya di perpustakaan kota. Soalnya tulisan motivasi tuh bisa bikin kita semangat lagi setelah bacanya..
    Nuhun Nuy tulisan rekomendasinya.

    BalasHapus
  17. Jdul bukunya catchy ya..
    Ceritanya juga menarik
    Pas banget untuk menemani upgrade diri ya
    Kapan kapan mau baca juga ah

    BalasHapus

Cerita Buka Toko Online Di Shopee

Sebetulnya Ribby.id  Pernah sharing sama orang yang kerja di jadi admin online shop ,  kemudian beliau lihat aku...